Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah atau MPLS selalu menjadi momen penuh makna bagi peserta didik baru di sekolah Yasporbi. Dari jenjang Taman Kanak-kanak hingga Sekolah Menengah Atas, MPLS tidak hanya mengenalkan lingkungan sekolah tetapi juga menghadirkan rangkaian kegiatan yang membangun karakter, pengetahuan, dan rasa kebersamaan sebagai bekal menapaki dunia belajar yang baru.
Di tingkat TK, peserta didik diajak mengenal nilai-nilai dasar yang penting dalam kehidupan sosial mereka. Melalui kegiatan bermain peran, mendengarkan cerita bergambar, hingga membuat beberapa karya, anak-anak belajar memahami perbedaan antara perilaku baik dan perilaku yang dapat menyakiti teman. Dengan pendekatan yang hangat dan menyenangkan, mereka mulai mengenal konsep sederhana tentang perundungan serta pentingnya sikap saling menghargai sejak dini.
Keceriaan juga terasa di tingkat SD dengan kegiatan adventure games yang dirancang untuk melatih ketangkasan, kerja sama, dan kreativitas. Siswa baru berpartisipasi dalam berbagai tantangan kelompok yang tidak hanya mengasah kemampuan berpikir kritis tetapi juga mempererat keakraban dengan teman-teman baru. Pengenalan program sekolah dan fasilitas juga menjadi bagian penting untuk membantu mereka beradaptasi dengan lingkungan belajar yang lebih terstruktur.
Di tingkat SMP, MPLS difokuskan pada pembekalan siswa untuk menghadapi masa remaja yang lebih mandiri dan penuh tantangan. Sesi khusus mengenai kenakalan remaja memberikan pemahaman tentang risiko perilaku yang merugikan diri sendiri maupun orang lain. Selain itu, siswa juga mengikuti sesi literasi digital yang membekali mereka dengan pengetahuan tentang etika bermedia sosial, keamanan dunia maya, serta pentingnya menggunakan teknologi secara bijak dan produktif.
Sementara itu, MPLS di tingkat SMA menghadirkan materi yang lebih relevan dengan persiapan masa depan. Kegiatan seminar vokasi membuka wawasan siswa tentang berbagai jalur pendidikan dan peluang karier setelah lulus. Sesi pendidikan anti korupsi menanamkan nilai integritas, kejujuran, dan tanggung jawab sosial sebagai bekal memasuki dunia yang lebih luas. Tak kalah penting, sesi literasi digital juga diberikan dengan materi Etika Penulisan Era Digital (Anti Plagiarisme) yang disampaikan oleh salah satu pengurus Yasporbi, Ibu Guruh Suryani R. Beliau menyampaikan, “Kesadaran akan pentingnya orisinalitas karya dan sikap anti plagiarisme merupakan langkah awal untuk membentuk generasi literat yang jujur dan bertanggung jawab. Semoga nilai-nilai yang ditanamkan selama MPLS dapat menjadi pondasi kuat bagi peserta didik dalam menghadapi tantangan pendidikan di masa depan.”
MPLS di sekolah Yasporbi tahun ini diwarnai berbagai kegiatan bermakna yang kembali menegaskan komitmen sekolah dalam menghadirkan pengalaman belajar yang tidak hanya informatif, tetapi juga membangun karakter. Di antaranya adalah deklarasi anti perundungan melalui penandatanganan oleh seluruh siswa sebagai simbol komitmen bersama. Edukasi penting juga diberikan langsung oleh para ahli, mulai dari pencegahan kekerasan oleh pihak kepolisian, sex education oleh dokter, hingga seminar vokasi oleh dekan PNJ. Tak ketinggalan, KPK turut hadir memberikan pemahaman nilai antikorupsi. Dengan rangkaian kegiatan yang edukatif dan inspiratif ini, setiap peserta didik diharapkan semakin siap menapaki perjalanan pendidikan mereka di Yasporbi. Selamat datang generasi baru Yasporbi, semoga setiap langkah kalian penuh dengan pengalaman berharga dan prestasi gemilang.
